Motif Penganiayaan Bintang Balqis Maulana Menurut Keterangan Polisi
Sementara Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji juga sempat membeberkan motif penganiayaan dalam kasus kematian Bintang Balqis Maulana.
Menurutnya, penganiayaan santri asal Banyuwangi tersebut diduga karena adanya kesalahpahaman.
Baca juga: Fakta-fakta Santri Tewas Diduga Dianiaya di Kediri, Pihak Ponpes Malah Bilang Begini
“Motif diduga karena kesalahpahaman antara anak-anak pelajar. Jadi antara mereka mungkin ada salah paham, kemudian terjadi penganiayaan yang dilakukan berulang-ulang,” ungkap Bramastyo Priaji kepada Wartawan, Senin (26/2/2024).
Namun Bramastyo masih enggan menjelaskan kesalahpahaman seperti apa yang membuat korban dianiaya.
Meski telah melakukan olah TKP dan menetapkan 4 tersangka, namun pihaknya akan tetap berkoordinasi dengan pihak rumah sakit di Banyuwangi.
Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui bagaimana para tersangka menganiaya korban.
Sebagaimana diketahui, santri bernama Bintang Balqis Maulana asal Banyuwangi meninggal usai dianiaya di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. Korban meninggal pada Jumat (23/2) siang.