INVERSI.ID – Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, memanfaatkan momentum kampanye Pilkada dengan mengunjungi jajaran Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Jakarta Islamic Center, Jakarta Utara, pada hari pertama kampanye.
Pertemuan ini berlangsung tertutup, namun Pramono Anung mengungkapkan bahwa mereka membahas isu-isu terkait kesejahteraan umat, termasuk keluhan terkait distribusi Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) yang dinilai belum merata.
“Hari ini saya bersyukur bisa diterima oleh Dewan Masjid Indonesia Jakarta. Kebetulan tadi semua ketua dari Jakarta Barat, Utara, Timur, Selatan, Tengah juga hadir,” ucap Pramono kepada wartawan, Rabu, 25 September 2024.
Baca Juga: Janji Pramono Anung Akan Berkampanye Tanpa Politik Agama dan Identitas di Pilkada Jakarta
Pramono menyampaikan rasa syukur atas diterimanya oleh DMI Jakarta. Dalam keterangannya, ia menyebut bahwa pertemuan tersebut dihadiri oleh para ketua DMI dari berbagai wilayah di Jakarta.
“Memang ada penurunan dan mereka juga mengeluhkan di Jakarta ini kurang lebih ada 4.600 masjid, tidak semuanya mendapatkan Boti dan tidak semuanya juga mendapatkan fasilitas yang seperti yang diinginkan,” ujar Pramono, Rabu, 25 September 2024.
Selain itu, Pramono menyoroti adanya 8.000 musala di Jakarta yang juga menjadi tanggung jawab DMI, dan berharap gubernur yang terpilih nantinya dapat memberikan manfaat bagi umat.
“Sehingga dan demikian dalam diskusi tadi, yang paling utama bagaimana siapapun nanti yang akan menjadi gubernur itu akan memberi manfaat bagi umat,” tambahnya.