INVERSI.ID – Nama Mike Lynch tengah menjadi sorotan publik setelah berhasil ditemukan di kapal pesiar mewah yang tenggelam di lepas pantai Sisilia.
Menurut surat kabar Daily Telegraph, penemuan jasad Mike Lynch dan sang anak pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Sebelumnya Mike Lynch dilaporkan hilang pada kecelakaan kapal yacht di Pantai Sisilia setelah diterjang badai pada Senin, 19 Agustus 2024 pukul 04.00 waktu setempat.
Kecelakaan yacht dengan nama Bayesian itu menyebabkan 6 orang hilang dan 1 orang meninggal. Selain Lynch, salah satu yang juga dilaporkan hilang ialah bos Morgan Stanley Internasional Jonathan Bloomer.
Penasaran dengan sosoknya? Berikut profil dan biodatanya Inversi.id rangkumkan untuk Anda.
Profil Mike Lynch
Diketahui bahwa Mike dikenal sebagai seorang miliarder teknologi kelahiran London, 16 Juni 1965. Artinya kini umurnya sudah 59 tahun.
Mike merupakan pendiri Invoke Capital dan Autonomy Corporation dan dijuluki sebagai Bill Gates dari Inggris.
Pria 59 tahun ini lahir dari seorang ibu perawat dan ayah pemadam kebakaran. Ia juga sempat mengatakan bahwa sang ayah sangat menyesal tidak memiliki kesempatan untuk kuliah.
Kepada LeadersIn, Lynch mengatakan bahwa pendidikan sangat penting, sehingga hal itu sangat dipupuk di rumah Lynch.
Baca Juga: Sempat Hilang, Jasad Mike Lynch dan Putrinya Berhasil Ditemukan di Kapal Pesiar Mewah
Lynch dan istrinya Angela Bacares dinilai mempunyai kekayaan sebesar 852 juta pound sterling (Rp17 triliun) pada tahun 2023 oleh Sunday Times Rich List.
Di usianya ke 11 tahun, Lynch memenangkan beasiswa belajar di Sekolah Bancroft di Woodford Green dan kemudian belajar ilmu pengetahuan alam di Universitas Cambridge.
Perusahaan pertama didirikan pada tahun 1980-an, dengan pinjaman sebesar 2.000 Poundsterling (Rp 40 juta) dari manajer sebuah band, yang memproduksi produk audio untuk industri rekaman.
Baca Juga: Aksi Pelecehan Biduan di Pati, Terancam Pidana 4 Tahun
Mengenai penghargaannya, The Guardian melaporkan bahwa Lynch memiliki serangkaian penghargaan termasuk penghargaan OBE untuk layanannya bagi perusahaan pada tahun 2006. Ia juga terpilih menjadi anggota dewan sains dan teknologi mantan perdana menteri David Cameron pada tahun 2011.