Curhatan Megawati yang Batal Pensiun dari Ketum PDIP, Takut Ada yang Ngambil

By DP
4 Min Read
Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengungkapkan adanya upaya dari pihak tertentu yang berniat mengambil alih partainya, PDI Perjuangan. (Foto: Antara)

Tepis Isu Intimidasi Kapolri

Dilansir dari Antara, dalam kesempatan yang sama, Megawati menepis isu yang menyebut dirinya melakukan intimidasi terhadap Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Menurutnya, intimidasi berarti ancaman secara diam-diam, sementara Megawati mengaku hanya menyampaikan keinginannya untuk berbicara dengan Kapolri secara terbuka terkait situasi saat ini.

“Ini yang saya mau menerangkan, tolong tulis baik-baik. Ada orang ngomong loh kok saya katanya mengintimidasi Kapolri? Ini orang, bukan orang Indonesia ku rasa. Masa tidak mengerti orang aturan,” jelas Megawati.

- Advertisement -

Baca Juga: Jawaban PDIP soal Godaan Megawati ke Puan Tentang ‘Gantian’ hingga Rekomendasi Rakernas

Ia menambahkan bahwa sebagai warga negara Indonesia, dirinya tentu memiliki hak untuk bertemu dengan Kapolri, terlebih dirinya adalah sosok yang berperan dalam memisahkan Polri dari TNI saat menjadi Presiden.

“Saya warga negara Indonesia, saya yang memisahkan Polri (dengan TNI). Betul apa tidak? Zaman (saya menjadi) Presiden. Terus masa rakyat enggak boleh ketemu sama Kapolri? Kalau saya bilang mau ketemu Kapolri, Kapolrinya kan mestinya buka pintu,” ungkap Megawati.

*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.

Leave a comment