Peneliti Jerman dari Institut für Zukunfts Energie und Stoffstromsysteme (IZES) dan Institute for Energy and Enviromental Research, menjajaki potensi kerjasama pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) menggantikan batu bara sebagai sumber energi pada industri tekstil dengan biomassa komoditas sawit PT Perkebunan Nusantara V.
CEO PTPN V, Jatmiko Santosa menyambut baik kedatangan dua peneliti Jerman itu, ia pun turut menjelaskan bahwa strategi PTPN V dalam memperkuat pemanfaatan EBT adalah melalui sinergi dan transfer pengetahuan dengan semua pihak.
Baca Juga: Fakta-Fakta Oklin Fia, Selebgram yang Viral Jilat Batang Es Krim
Mulai dari Badan Riset dan Inovasi Nasional hingga perusahaan swasta dan telah berhasil membangun lima instalasi pembangkit tenaga biogas (PTBG).
Menurutya perusahaan dapat menghasilkan ‘produk sustainable plus palm oil’ karena sudah dimulai sejak 2019 dan menjadi satu upaya demi pemanfaatan energi terbarukan.
Baca juga: BRIN Logam Tanah Jarang Berpotensi sebagai Energi Terbarukan
“Sejalan dengan ‘grand strategy’ perusahaan untuk menghasilkan produk ‘sustainable plus palm oil’ yang mulai diimplementasikan sejak 2019, upaya dekarbonisasi dan pemanfaatan energi terbarukan menjadi salah satu program yang mengalami percepatan,” kata Jatmiko melansir dari ANTARA
