INVERSI.ID – Kasus penganiayaan anak di sebuah daycare di Depok yang melibatkan Meita Irianty, pemilik daycare sekaligus influencer parenting, menjadi sorotan publik setelah videonya viral.
Tindakan penganiayaan ini terekam CCTV dan dilaporkan oleh seorang guru, hingga akhirnya kasus ini ditangani pihak berwajib.
Setelah laporan masuk, Meita Irianty resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Rabu, 31 Juli 2024.
Namun, dalam konferensi pers yang diadakan, Meita muncul di depan media dengan ekspresi datar tanpa menunjukkan penyesalan.
Meita Irianty juga tidak menanggapi pertanyaan dari para wartawan, yang memicu reaksi dari berbagai pihak.
Kritik dari Psikolog Anak
Ekspresi datar Meita ini menuai kritik tajam dari Novita Tandry, seorang psikolog anak. Novita merasa bingung dengan sikap Meita yang seolah tidak merasa bersalah meski telah menjadi tersangka kasus penganiayaan.
“Agak sulit ya kalau untuk bisa menjelaskan apa pikirannya (Meita), saya harus assessment atau screening dan bertemu langsung,” ujar Novita, dikutip dari kanal YouTube Metro TV pada Minggu, 4 Agustus 2024.
