INVERSI.ID – Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, mengalami kemacetan panjang selama libur Maulid Nabi Muhammad SAW. Banyak wisatawan mengeluhkan kemacetan tersebut, dengan beberapa dari mereka terjebak hingga enam jam tanpa bisa bergerak.
Tragisnya, terdapat laporan tentang seorang wisatawan yang meninggal dunia di tengah kemacetan tersebut. Meski sistem ganjil genap sudah diterapkan, kemacetan parah masih sering terjadi di Puncak selama libur panjang.
Kemacetan mulai terjadi sejak siang hari sebelumnya, dan pagi ini polisi telah menutup akses ke Puncak dari arah bawah untuk mengurai kepadatan.
“Jadi untuk yang ke Puncak hari ini kita tutup, jadi kami sarankan untuk tidak ke Puncak. Silakan cari tempat wisata alternatif lain,” ujar Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro.
Baca Juga: Curug Cibulao, Hidden Gem Instagramable di Puncak Bogor
Penutupan jalur menuju Puncak dari arah Jakarta dilakukan sejak pukul 06.00 WIB. Saat ini, sistem satu arah diberlakukan ke arah bawah untuk mengurangi kemacetan.
Penyebab Macet Parah di Puncak
Menurut AKBP Rio Wahyu Anggoro, kemacetan di Puncak disebabkan oleh lonjakan jumlah kendaraan, terutama sepeda motor, selama libur panjang.
Pada Minggu, 15 September 2024, volume kendaraan yang melintasi Puncak meningkat signifikan sehingga menyebabkan jalanan tidak mampu menampung arus lalu lintas yang ada.