INVERSI.ID – Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, mengungkapkan bahwa Paus Fransiskus merasa sangat dihargai dan istimewa selama kunjungan apostoliknya di Indonesia pada 3-5 September 2024.
Dalam konferensi pers di Gereja Katedral pada Sabtu, 7 September 2024, Suharyo menjelaskan bahwa semua keinginan dan kebutuhan Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik dan negara Vatikan, dipenuhi dengan baik oleh pemerintah Indonesia.
Awalnya, Paus Fransiskus dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor. Namun, karena alasan kesehatan yang membatasi perjalanan jauh, Paus meminta agar pertemuan diadakan di Istana Merdeka, Jakarta. Jokowi dengan senang hati menyetujui permintaan tersebut, dan akhirnya kedua pemimpin bertemu di Istana Merdeka pada Rabu, 4 September 2024.
Baca Juga: Berangkat ke Papua Nugini, Paus Fransiskus Tinggalkan Pesan Penting untuk Indonesia
Biasanya, pertemuan bilateral dengan kepala negara yang berkunjung ke Indonesia diadakan di Istana Bogor. Namun, kali ini dilakukan di Jakarta sebagai bentuk perhatian terhadap kondisi kesehatan Paus.