Kabar mengenai ambisi Bahlil untuk mengambil alih kepemimpinan Golkar dari Airlangga sebenarnya sudah beredar sejak lama. Pada Maret lalu, isu tentang kemungkinan Bahlil menjadi Ketua Umum Golkar mencuat bersamaan dengan spekulasi bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) mungkin akan bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.