Kasus Vina Cirebon masih ditelusuri
Dalam unggahan itu, salah satunya ada alibi bahwa pada saat kejadian pembunuhan Vina Dewi Arsita dan Muhammad Rizky, Pegi sedang berada di luar Cirebon dan sedang berada di Bandung, Jawa Barat, seperti dilansir Kompas.id.
”Tak lama kemudian, akun Facebook itu hilang. Setelah hilang, dalam satu acara di stasiun televisi swasta saya menanyakan terkait hilangnya akun Faceboook itu, tidak lama kemudian akun itu muncul lagi,” ujarnya dikutip Kompas.id (21/6/2024).
Baca juga: Soal Kasus Vina Cirebon, 100 Pengacara Siap Turun Demi Usut Kejanggalan
Namun, setelah akun Facebook tersebut muncul lagi, unggahan-unggahan lama hilang. Salah satunya adalah postingan pada 12 Agustus 2016, di mana Pegi menulis status ”Bismillah on the way Bandung”, yang artinya pada tanggal tersebut dia pergi ke Bandung dan tidak ada di Cirebon.
Selama beberapa pekan, Pegi pun terus menuliskan status di akun Facebook itu, yang menunjukkan bahwa dirinya masih berada di Bandung untuk bekerja mengais rezeki. Namun, pada 1 September 2016, Pegi menuliskan bahwa dirinya tidak mengetahui apa-apa tentang masalah (pembunuhan Vina) tersebut dan malah terkena getah cobaan dari Allah SWT.
“Pada 30 Agustus 2016 atau tiga hari setelah kejadian, polisi mendatangi rumah ibu Pegi dan mengamankan sepeda motor miliknya berupa Suzuki Smash warna ungu atau pink dan membawa sepeda motor Pak Suparman, paman Pegi yang tidak ada kaitannya, dan tidak bisa dicurigai sebagai barang bukti,” imbuhnya.