Kemensos Pindahkan Bayi Kasus Pelecehan di Panti Asuhan Tangerang ke Sentra Mulya Jaya

By DP
3 Min Read
Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengambil langkah tegas dengan memindahkan seorang bayi berusia tiga bulan yang diduga menjadi korban pelecehan di sebuah panti asuhan di Tangerang. Bayi tersebut kini dibawa ke Sentra Mulya Jaya di Jakarta, di mana ia akan mendapatkan perawatan dan penanganan lebih intensif. (Foto: Pixabay)

Fasilitas di Sentra Mulya Jaya

Dilansir dari Antara, Sentra Mulya Jaya Jakarta dikenal memiliki berbagai layanan yang siap mendukung kebutuhan bayi tersebut. Dengan fasilitas perawatan yang lengkap, diharapkan bayi ini dapat segera pulih dan berada di lingkungan yang lebih aman dan kondusif.

Saifullah Yusuf juga melaporkan bahwa 12 anak lainnya yang sebelumnya direlokasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dari panti asuhan Darussalam An’Nur Kunciran Pinang, dalam kondisi baik.

Baca Juga: Biodata dan Profil Taeil Eks NCT, Terjerat Kasus Pelecehan Seksual

- Advertisement -

“Mereka sudah bermain dan tetap mendapatkan pengawasan dari pihak terkait karena proses hukumnya masih berjalan oleh kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.

Penjabat Wali Kota Tangerang, Nurdin, menegaskan bahwa Pemkot Tangerang akan terus mengawal penuh proses hukum terkait dugaan pelecehan di panti asuhan tersebut.

“Kami sangat menyesalkan kejadian ini, Pemkot Tangerang memastikan setiap korban mendapatkan pendampingan yang memadai, dan kami akan mengawal proses hukum agar berjalan sesuai aturan yang berlaku,” ujar Nurdin.

Sebagai tindakan pencegahan dan perlindungan, Pemkot Tangerang telah memindahkan 12 anak penghuni panti asuhan ke Rumah Perlindungan Sosial (RPS) yang dikelola oleh Dinas Sosial.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang, Tihar Sopian, menyatakan bahwa kondisi ke-12 anak penghuni panti asuhan saat ini sehat dan ceria. Mereka juga telah menjalani pemeriksaan kesehatan serta konseling psikologis untuk memastikan kondisi fisik dan mental mereka tetap terjaga.

Langkah-langkah yang diambil Kemensos dan Pemkot Tangerang merupakan bagian dari upaya perlindungan anak serta penegakan hukum dalam kasus dugaan pelecehan di panti asuhan ini.

*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.

Leave a comment