Jokowi pilih kurban untuk Idul Adha
Sigit lantas dihubungi oleh staf dari Kementerian Sekretaris Negara untuk mengurus pembelian sapi. Uang pembelian sapi yang dinilainya hampir mencapai Rp 100 juta itu juga sudah ditransfer ke rekening Sigit.
“Saya senang karena sapi ini akan dikurbankan dan dagingnya diberikan ke masyarakat banyak. Semoga bisa membawa berkah untuk semuanya,” katanya.
Bonbon merupakan sapi jantan berwarna hitam asal Lampung, memiliki tanduk putih terlihat lebih tegas dan berani. Tak ayal, masyarakat setempat tertarik melihat si Bonbon. Bahkan tidak sedikit pengunjung mengambil foto dan video sapi tersebut.
Berjenis sapi Brangus, Bonbon berumur 3,5 tahun dengan berat badan 920 kg, tini badan lebih dari 1 meter, dan Panjang sekitar 2,5 meter. Selain itu, Bonbon memiliki karakter yang tenang, meski didekati pengunjung.
Baca juga: 3 Kiat Potong Kurban Idul Adha, Ramah Lingkungan hingga Terhindar dari Penyakit
Bonbon merupakan sapi jenis Brangus hasil perkawinan silang dari sapi jenis brahman dengan sapi jenis angus. Bila dibandingkan dengan sapi lainnya, Bonbon memang terbilang besar.
Selain panjang dan tingginya melebihi sapi-sapi lain, Bonbon juga memiliki kaki yang sangat kekar, dadanya lebar, dan tubuhnya penuh berisi. Dengan postur bagus seperti itu, tidak heran jika Bonbon menjadi pilihan Presiden untuk kurban saat Idul Adha.
Sapi tersebut direncanakan akan diserahkan ke Masjid Al-Kautsar yang terletak di Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, Senin (17/6/2024) subuh. Sapi tersebut merupakan bantuan kemasyarakatan hewan kurban dari Presiden Joko Widodo untuk Provinsi Lampung.