INVERSI.ID – Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) memandang bahwa inovasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan perlu dilanjutkan dengan mengembangkan pengetahuan berbentuk kajian, pemantauan, dan dokumentasi.
Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani mengatakan penguatan inovasi itu perlu dilakukan denga mengembangkan berbagai aspek.
“Inovasi pencegahan perlu dilanjutkan dengan menguatkan upaya mengembangkan pengetahuan berbentuk kajian, pemantauan dan dokumentasi, metode pemikiran kritis dan alat edukasi-nya, ruang pendampingan komunitas, dan kerja kolaborasi lintas pihak,” kata Andy Yentriyani saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, 20 September 2024 seperti dilansir dari Antara.
Hal itu dikatakannya menanggapi hasil dari Konferensi Internasional Pengetahuan dari Perempuan (PdP).
Baca Juga: Presiden Ingatkan 85 Juta Pekerjaan Hilang di 2025
Dalam penanganan kekerasan, pihaknya berharap inovasi lebih lanjut akan hadir dalam bentuk peraturan spesifik.