Juru bicara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim, memberikan kritik terhadap pelantikan Thomas Djiwandono, keponakan presiden terpilih Prabowo Subianto, sebagai Wakil Menteri Keuangan.
Dia juga mengkritik penunjukan politikus Partai Gerindra, Sudaryono, sebagai Wakil Menteri Pertanian.
Chico berpendapat bahwa perombakan kursi wakil menteri tidak mendesak dilakukan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelang akhir masa jabatan. Ia menegaskan bahwa pergantian kabinet saat ini tidak memiliki urgensi.
“Penambahan wakil menteri di kementerian mana pun pada akhir masa pemerintahan sekarang tidak dibutuhkan,” kata Chico.
Baca Juga: Biodata dan Profil Thomas Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Akan Dilantik Jadi Wamenkeu
Chico secara khusus menyoroti penunjukan Thomas Djiwandono. Dia mengakui bahwa secara objektif, Thomas adalah sosok yang kredibel untuk menduduki kursi Wakil Menteri Keuangan, meskipun penambahan jabatan tersebut dinilai tidak diperlukan.
Chico menyatakan bahwa perombakan kursi wakil menteri ini merupakan upaya pemerintah untuk memudahkan peralihan dari pemerintahan Jokowi ke pemerintahan Prabowo Subianto.
Thomas Djiwandono dilantik sebagai Wakil Menteri Keuangan di Istana Kepresidenan pada Kamis, 18 Juli 2024.
Presiden Jokowi melantik Thomas sebagai Wakil Menteri Keuangan mendampingi Sri Mulyani Indrawati. Sejak 2014, Tommy, sapaan akrabnya menjabat sebagai Bendahara Umum Partai Gerindra dan juga merupakan keponakan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca Juga: Sebut Papua Nugini Hormati Kedaulatan RI, Prabowo: Kerja Sama Kami Sangat Baik
Thomas Djiwandono juga merupakan bagian dari Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran di bidang ekonomi dan keuangan. Tim ini dibentuk untuk melakukan sinkronisasi antara pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.