INVERSI.ID – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin telah menerima tawaran untuk menjadi Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk periode 2024-2029. Ma’ruf mengungkapkan bahwa sulit baginya untuk melupakan PKB, partai yang turut ia dirikan bersama para kiai.
Ma’ruf Amin menyatakan bahwa permintaan dari para kiai PKB sulit untuk ditolak, terutama ketika mereka menunjuknya kembali untuk memimpin perjalanan PKB ke depan.
“Kalau kiai sudah meminta itu nolaknya susah, apalagi Ketua Dewan Syuro itu Ketua Dewan Syuro PKB. Saya sulit sekali melupakan PKB, karena saya bersama para kiai mendirikan PKB dulu,” ungkap Ma’ruf di acara penutupan Muktamar ke-6 PKB di Bali Nusa Dua Convention Center pada Minggu, 25 Agustus 2024.
Ma’ruf juga menceritakan perannya sebagai pemimpin Tim Lima yang dibentuk oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada tahun 1998 untuk mendirikan PKB. Setelah partai ini terbentuk, Ma’ruf sempat menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro.
“Kalau sekarang (Ketua) Dewan Syuro lagi sesudah 26 tahun, ini kayaknya masuk rekor Muri,” selorohnya.
Ma’ruf kemudian menyatakan kesiapannya untuk bersama Muhaimin Iskandar membesarkan PKB lebih lanjut.
Baca Juga: LaNyalla Hadiri Muktamar PKB di Bali, Cak Imin Merasa Spesial
“Untuk kemaslahatan bersama, untuk kepentingan bersama, maka dengan bismillah, saya terima permintaan itu,” ujarnya.
Selain Ma’ruf, Muhaimin Iskandar juga terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua Umum PKB untuk periode 2024-2029. Keputusan ini diambil dalam Rapat Pleno IV Muktamar PKB yang berlangsung pada Sabtu tengah malam.
