INVERSI.ID– Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyatakan bahwa pembangunan tahap kedua Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan difokuskan untuk memastikan kesiapan kota dalam mendukung kegiatan pemerintahan.
Pembangunan tahap ini mencakup fasilitas publik seperti pertokoan, rumah sakit, sekolah, serta fasilitas ibadah untuk memenuhi kebutuhan sosial dan fisik penduduk.
Baca juga: Ini Tanggapan Psikolog Terkait Ibu Tiri Sekap hingga Siksa Anak di Cilincing
Pembangunan menarik economic crowd
Termasuk pembangunan dengan maksud menarik minat perkumpulan ekonomi atau economic crowd, seperti halnya apa yang ada di Jakarta.
“Economic crowd itu kan bentuknya seperti yang anda lihat di Jakarta ini apa sih yang membuat orang jadi senang. Kafe, kita sudah punya kafe di sana kan,” ujar Soeharso dikutip dari ANTARA, Selasa (17/9).
Baca juga: Raffi Ahmad Ketemu Shin Tae Yong Bahas Kolaborasi Kemanusiaan, Bikin Sekolah Sepakbola?
Pembangunan Tahap kedua juga meliputi kebutuhan sosial dan fisik
Menurut Suharso, pembangunan tahap kedua ini juga meliputi pembangunan fasilitas ibadah, seperti masjid, gereja, vihara dan lainnya.
“Sehingga, orang merasa benar-benar dia tinggal dan dicukupi semua kebutuhan sosial dan fisiknya. Nah itu yang tahap berikutnya ini,” jelas Suharso.
Pemerintah mendorong partisipasi swasta dalam pembangunan IKN
Dia juga menambahkan bahwa pemerintah mendorong partisipasi swasta dalam pembangunan IKN, dengan investasi dari dalam maupun luar negeri.
Lebih dari 40 perusahaan swasta domestik dan hampir 80 asing telah menunjukkan minat untuk berinvestasi di sana.