Penantian 35 Tahun Berakhir, Usai Paus Fransiskus Berkunjung ke Indonesia

By DP
3 Min Read
Pemimpin tertinggi Takhta Suci Vatikan dan Imam Katolik dunia, Paus Fransiskus, akan mengunjungi Indonesia dari tanggal 3 hingga 6 September 2024. Kunjungan ini menandai akhir dari penantian selama 35 tahun. (Foto: Antara)

INVERSI.ID – Pemimpin tertinggi Takhta Suci Vatikan dan Imam Katolik dunia, Paus Fransiskus, akan mengunjungi Indonesia dari tanggal 3 hingga 6 September 2024. Kunjungan ini menandai akhir dari penantian selama 35 tahun.

Paus Fransiskus, yang memiliki nama asli Jorge Mario Bergoglio, adalah Paus ke-266 dari Takhta Suci Vatikan. Dia merupakan Paus ketiga yang melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia.

Kunjungan pertama ke Indonesia dilakukan oleh Paus Santo Paulus VI pada 3-4 Desember 1970. Paus yang bernama asli Giovanni Battista Enrico Antonio Maria ini adalah Paus ke-263.

- Advertisement -

Paus kedua yang mengunjungi Indonesia adalah Santo Yohanes Paulus II, yang datang pada 9-14 Oktober 1989. Paus ke-264 ini memiliki nama asli Karol Józef Wojtyla.

Baca Juga: Polri Kerahkan Ribuan Personel untuk Pengamanan Kunjungan Paus Fransiskus dan ISF 2024

Setelah lebih dari tiga dekade tanpa kunjungan dari Paus, Paus Fransiskus akan menyambangi Indonesia sebagai bagian dari perjalanan apostoliknya di Asia Pasifik pada tahun 2024.

Selain Indonesia, perjalanan apostolik ini juga mencakup kunjungan ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura, yang berlangsung dari 2 hingga 13 September 2024. Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian perjalanan ini.

Di Indonesia, Paus akan berada di Jakarta pada 3-6 September 2024, kemudian melanjutkan perjalanan ke Port Moresby dan Vanimo di Papua Nugini pada 6-9 September, Dili di Timor Leste pada 9-11 September, dan Singapura pada 11-13 September.

Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo, menekankan pentingnya kehadiran Paus secara fisik bagi umat Katolik di Indonesia.

Leave a comment