INVERSI.ID – Masyarakat DKI mengeluhkan dugaan pencatutan NIK KTP sebagai syarat dukungan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Dharma Pongrekun-Kun Wardana lewat jalur perseorangan atau tanpa partai.
Tidak hanya masyarakat, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan NIK KTP dua anaknya serta adiknya diduga dicatut sebagai bukti dukungan bagi pasangan yang maju Pilkada Jakarta 2024 itu.
Lewat akun Xnya, Anies membagikan dua bukti pencatutan KTP tersebut ang diambil dari laman Cek Pendukung Bakal Pasangan Calon Pilkada Perseorangan di situs resmi KPU.
“Alhamdulillah, KTP saya aman. Tapi, KTP dua anak, adik, juga sebagian tim yg bekerja bersama ikut dicatut masuk daftar pendukung calon independen. :),” tulis Anies Baswedan.
Dengan kasus tersebut, Bawaslu pun mengimbau agar masyarakat mengecek status NIK pada dukungan calon. Bertujuan untuk mengetahui apakah data NIK dicatut atau dipakai sepihak untuk mendukung calon perseorangan atau tidak.
Jadi, apabila mendapati data NIK dicatut sepihak, maka masyarakat wajib melakukan pelaporan ke Bawaslu.
Cara Cek NIK Dipakai Dukungan Calon Pilkada 2024
- Buka situs Info KPU https://infopemilu.kpu.go.id/
- Pilih menu “Tahapan Pemilihan”
- Klik “Cek Pendukung Bakal Pasangan Calon Pilkada”
Atau langsung buka situs https://infopemilu.kpu.go.id/Pemilihan/cek_pendukung - Masukkan 16 digit NIK KTP yang ingin dicek
- Centang kolom “Saya bukan robot”, lalu klik “Cari”
- Setelah itu, halaman akan menampilkan status NIK terdaftar pada dukungan bakal calon perseorangan kepala daerah atau tidak.
Demikianlah cara mengecek NIK KTP Jakarta yang dicatut untuk mendukung pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Dharma Pongrekun-Kun.
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.
