Peringati Hari Juang Polri, Kapolri Gelar Refleksi hingga Tasyakuran di Polrestabes Surabaya

By Ahmad Zain
2 Min Read
Hari Juang Polri yang akan digelar di Monumen Polri Surabaya, besok 21 Agustus 2024. (foto: Divisi Humas Polri).

Inversi.id – Dalam rangka memperingati Hari Juang Polri, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menggelar sarasehan dan tasyakuran di Polrestabes Surabaya, Selasa (20/8/2024) malam.

“Alhamdulillah, hari ini bisa dilaksanakan acara sarasehan dan tasyakuran dalam rangka melaksanakan Hari Juang Polri, yang akan kita laksanakan upacaranya besok pagi,” ungkap Jenderal Listyo Sigit dalam sambutannya di Polrestabes Surabaya, yang digelar tertutup itu.

Peringatan Hari Juang Polri akan digelar besok, Rabu, 21 Agustus 2024 di Monumen Perjuangan Polri Surabaya.

Jenderal Listyo juga sempat bercerita bagaimana perjuangan Polisi Istimewa atau dalam bahasa Jepang disebut Tokubetsu Keisatsu Tai. Hal ini sebagai refleksi untuk meneladani keputusan luar biasa yang saat itu diambil oleh Iptu M. Jasin.

“Tentunya menjadi perjalanan sangat penting bagi kita, khususnya institusi Polri, bahwa Polri di tanggal 21 Agustus di Tahun 1945 pernah menjadi bagian dari sejarah penting bagi bangsa Indonesia,” tegasnya.

“Kita tidak berhenti sampai di sini saja. Hari Juang Polri yang kita canangkan dan kita putuskan dalam keputusan Kapolri, adalah bagian dari upaya kita untuk bisa terus menginspirasi terkait dengan nilai dari perjalan, peristiwa para senior kita dalam memberikan kontribusi dan keputusan penting saat itu,” tambah Jenderal Listyo.

Saat itu, Polisi Istimewa pimpinan Iptu M. Jasin turut serta melucuti senjata dari tentara Jepang, kemudian membagi-bagikan senjata tersebut kepada para pejuang yang ada.

“Dan kita menjadi salah satu bagian, menjadi salah satu organisasi yang memiliki senjata lengkap dan berada di garis terdepan, khususnya dalam memperjuangkan kemerdekaan. Saat itulah, Bapak M. Jasin dengan keputusannya yang luar biasa, yang tentunya besok akan kita bacakan Proklamasi Kepolisian,” jelasnya.

Jenderal Listyo berharap, semangat itu tak hanya cukup dikenang bagi kepolisian. Namun, semangat itu wajib dikobarkan sampai dengan masa-masa yang akan datang.

“Harapan kita tentunya, apa yang sudah ditorehkan oleh para senior kita, para sesepuh kita, ini tentunya menjadi semangat kita generasi muda untuk menggali nilai-nilai yang ada,” terangnya.

“Bagaimana kita bersama-sama, dengan seluruh kekuatan yang kita miliki untuk terus menjaga soliditas, memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan tentunya terus menjaga eksistensi institusi Polri yang kita cintai,” pungkas Jenderal Listyo.

Leave a comment