Pilkada Jakarta 2024: Ridwan Kamil dan Pramono-Rano Bersaing Ketat di Survei Elektabilitas

By DP
3 Min Read
Calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, sejak awal meyakini bahwa Pilkada Jakarta 2024 tidak akan mudah. (Foto: Antara)

Kuda Hitam di Pilkada Jakarta

Sementara itu, pasangan Pramono Anung dan Rano Karno mulai diperhitungkan sebagai “kuda hitam” dalam Pilkada Jakarta 2024. Meskipun pencalonan mereka awalnya dianggap tidak terlalu menonjol, hasil survei dari Charta Politika yang dirilis pada Kamis, 3 Oktober 2024, menunjukkan bahwa elektabilitas mereka terus meningkat.

Survei tersebut menempatkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono di posisi pertama dengan elektabilitas 48,3 persen. Namun, Pramono Anung dan Rano Karno tidak tertinggal jauh dengan perolehan 36,5 persen. Sementara pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana menempati posisi ketiga dengan elektabilitas 5,6 persen. Sebanyak 9,7 persen responden memilih tidak menjawab atau tidak tahu.

Baca Juga: Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024, Siapa Calon Terbaik?

- Advertisement -

Dengan selisih elektabilitas yang semakin kecil, Pilkada Jakarta diprediksi akan menjadi ajang persaingan yang sangat ketat. Kampanye yang berlangsung dari 25 September hingga 23 November 2024 menjadi masa krusial bagi para calon untuk menarik dukungan sebanyak-banyaknya sebelum masa tenang pada 24-26 November 2024. Hari pemungutan suara akan dilaksanakan serentak pada 27 November 2024 di seluruh Indonesia.

Pilkada Jakarta bukan hanya tentang siapa yang menjadi gubernur, tetapi juga menjadi barometer politik nasional. Ridwan Kamil dan Suswono kini menghadapi tantangan besar untuk mempertahankan posisi mereka di tengah meningkatnya elektabilitas Pramono Anung dan Rano Karno.

*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya

Leave a comment