PDI Perjuangan (PDIP) menghormati keputusan Partai Gerindra yang mencalonkan Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi dalam Pilkada Jateng 2024.
Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu, menyatakan bahwa PDIP tidak ingin terburu-buru dalam mengusung calon kepala daerah di Pilkada Serentak 2024, termasuk untuk Provinsi Jateng.
“Bagus. Gak apa-apa. Siapapun yang dicalonkan oleh pihak manapun itu tidak akan membuat kita harus kemudian tergesa-gesa, tidak,” kata Adian.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP ini menegaskan bahwa partainya selalu mengutamakan pertimbangan yang matang dan mendalam dalam setiap pengambilan keputusan, termasuk untuk Pilkada Jateng pada November mendatang.
Baca Juga: Kaesang Disebut Bakal Maju Pilkada Jateng 2024, Ganjar: Menarik Itu
“Jadi untuk mengambil keputusan siapa kepala daerah, kita harus bertimbang jauh lebih matang, lebih dalam memeriksa track record-nya, keberpihakannya dan sebagainya. Kira-kira begitu,” ujar Adian, yang juga dikenal sebagai Aktivis 1998.
Ketika ditanya apakah PDIP khawatir pencalonan Ahmad Luthfi oleh Partai Gerindra dapat menimbulkan penyalahgunaan kekuasaan di Pilkada Jateng, Adian menegaskan bahwa PDIP tidak gentar menghadapi potensi tersebut. Menurutnya, PDIP sudah terlatih untuk berjuang demi kebenaran.
“Kita lebih takut kalau rakyat miskin, kita lebih takut kalau rakyat menderita, kita lebih takut kalau kemudian rakyat memilih pemimpin yang salah. Kita tidak pernah ragu dan takut dalam pertarungan, sekeras apapun, selama kebenaran berada di pihak kita!” tegasnya.
Baca Juga: Kaesang Ngaku Tak Dapat Nasihat Khusus soal Pilkada Usai Bertemu Surya Paloh