INVERSI.ID– PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF menyalurkan pembiayaan dengan total Rp600 juta untuk mengembangkan 10 homestay di Pulau Pahawang, Desa Pahawang, Pesawaran, Lampung sejak Tahun 2022.
“Di sini ada 10 homestay yang dibiayai, total pembiayaan di sini Rp600 juta,” ucap Direktur Keuangan dan Operasional SMF Bonai Subiakto di Pesawaran, Lampung, Senin.
Kerja sama dengan BUMDes
Desa Pahawang merupakan salah satu dari 21 desa wisata binaan perseroan. Pembiayaan tersebut diberikan dengan bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pahawang kepada rumah-rumah warga yang misalkan memiliki kamar lebih untuk dijadikan sebagai homestay bagi wisatawan yang hadir ke sini.
Program sosial dengan bunga 3 persen
Bonai menyebut pembiayaan tersebut merupakan program sosial dari perseroan, dengan bunga 3 persen dari total pinjaman. Tapi SMF tidak memungut biaya maupun mengambil untung dari pinjaman yang diberikan.
“Semua biaya bunga diberikan untuk BUMDes, karena BUMDes yang memungut pembayaran, tapi pokok pinjamannya dikembalikan ke SMF. SMF tidak mengambil untung karena ini program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan),” kata Bonai.
Rumah warga layak direkomendasikan sebagai homestay
Kepala BUMDes Pahawang Nasrudin mengatakan bahwa program sosial dari SMF amat mendukung pengembangan pariwisata di desa yang terletak di Pulau Pahawang tersebut.
Ia mengatakan bahwa dengan bantuan tersebut, kini banyak rumah warga yang layak untuk direkomendasikan sebagai homestay. Biasanya para pemilik homestay menjalin kerja sama dengan para agen wisata dan berkoordinasi terkait penyewaan penginapan tersebut.
