INVERSI.ID – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR RI, membawa agenda penting mengenai laporan pertanggungjawaban Kementerian Luar Negeri.
Dalam pertemuan itu, Retno yang telah menjabat sebagai Menlu selama dua periode menyampaikan permohonan maafnya kepada semua anggota komisi atas segala kekurangan selama masa jabatannya.
Dalam suasana yang khidmat di Ruang Rapat Komisi I DPR, Gedung Nusantara II, Senayan, pada hari Kamis, 12 September, Retno mengungkapkan bahwa ini mungkin adalah saat terakhirnya sebagai menteri.
Pamit dan Minta Maaf ke DPR
Retno pamit dan menyampaikan permintaan maafnya kepada DPR apabila dalam pelaksanaan tugas membuat hati anggota DPR kurang berkenan.
“Saya mohon pamit dan saya mohon maaf jika dalam pelaksanaan tugas ada yang membuat ibu bapak kurang berkenan,” kata Retno.
Baca Juga: Ini Mandat untuk Retno Marsudi Sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB
Retno yang juga pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Belanda, mengingatkan para anggota dewan untuk terus berdedikasi kepada bangsa.
“Sekali lagi jangan pernah lelah mencintai Indonesia, jangan pernah lelah berbuat baik untuk Indonesia. Terima kasih, sekali lagi saya mohon pamit ibu bapak,” ucapnya sambil berdiri menundukkan tubuhnya di hadapan seluruh anggota dewan.