INVERSI.ID – Ridwan Kamil, calon gubernur DKI Jakarta, menekankan bahwa budaya merupakan fondasi utama dalam membangun Jakarta menuju status sebagai kota global.
Setelah pengundian nomor urut peserta Pilkada 2024, di mana Ridwan Kamil mendapatkan nomor urut 1, ia mengajak pendukungnya untuk bersama-sama mewujudkan Pilkada Jakarta yang berkualitas dan naik kelas.
Dalam acara dialog publik seni yang digelar Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Ridwan Kamil menegaskan pentingnya menjaga identitas budaya Betawi di tengah globalisasi.
Program “Gerbang Betawi” yang diusungnya adalah Gerakan Membangun Kebudayaan Betawi, meliputi berbagai aspek, mulai dari pendidikan, kesenian, arsitektur kota, hingga pelestarian situs budaya.
Baca Juga: Alasan Pendukung Anies Dukung Ridwan Kamil-Suswono pada Pilkada Jakarta 2024
“Bahwa kebudayaan adalah identitas yang penting, Jakarta adalah simpul luar biasa, going global. Tapi tidak boleh melupakan Kebetawiannya (budaya Betawi), maka kami punya program yang namanya Gerbang Betawi,” ujar Ridwan Kamil yang didampingi calon wakil gubernur, Suswono.
Dilansir dari Antara, Gerbang Betawi akan dikembangkan dengan masukan dari masyarakat, termasuk dari komunitas budaya yang hadir dalam dialog tersebut. Ridwan Kamil juga merespons berbagai keluhan yang disampaikan oleh pelaku seni, termasuk masalah penggunaan TIM dan anggaran, dengan berjanji akan mencari solusi bersama Suswono.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil memberi contoh bagaimana optimalisasi dana Corporate Social Responsibility (CSR) dapat digunakan untuk mendukung pelestarian budaya dan keberlangsungan seni.
Ia juga menyatakan bahwa tidak semua kebutuhan budaya harus bergantung sepenuhnya pada anggaran pemerintah, melainkan dapat melibatkan dukungan dari pihak swasta.