Tingkatkan Transparansi, BPKP Gandeng Lembaga Anti Korupsi ICW

By Syahrul Munir
3 Min Read
BPKP launching buku tentang Buku Indeks Reputasi Organisasi: Managing Reputation, Enhancing Public Loyalty. (FOTO: Humas BPKP)

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan atau BPKP gandeng lembaga anti korupsi ICW (Indonesia Corruption Watch) guna meningkatkan kualitas transparansi layanan informasi publik. Selain merangkul ICW, BPKP juga bekerja sama dengan Komisi Informasi Publik dan lembaga pemerintah dalam mendorong akses keterbukaan publik.

Demikian diutarakan Plt Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh dalam Talkshow Keterbukaan Series 1 dengan tema “Kepemimpinan dalam Mendorong Keterbukaan Informasi Publik” di Jakarta, Selasa (10/9/2024).

Muhammad Yusuf Ateh melalui tayangan video menyampaikan pihaknya berkomitmen terhadap keterbukaan informasi publik. Badan pengawas pemerintah menyadari pentingnya transparansi atas akses informasi untuk pengembangan diri, partisipasi masyarakat, dan penyelenggaraan negara yang baik.

- Advertisement -

Ini menunjukkan bahwa keterbukaan bukan hanya tentang peninjau informasi, tapi juga mendorong akuntabilitas yang mengekor pada kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.

“Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam pengawasan keuangan dan pembangunan di Indonesia, BPKP berkomitmen terhadap keterbukaan informasi publik,” ujar Muhammad Yusuf Ateh.

Baca juga: BPKP Terjunkan Tim Auditor Kawal PON XXI Aceh-Sumut 2024

Yusuf Ateh percaya bahwa keterbukaan informasi adalah landasan penting dalam menciptakan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berintegritas.

Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP), Arya Sandhiyudha, menyampaikan tentang pentingnya perbaikan secara berkelanjutan dalam memenuhi hak masyarakat mengenai informasi.

Arya menjelaskan bahwa evolusi tata kelola pemerintahan menunjukkan kemajuan yang signifikan. Hingga di era tahun 2000-an, evolusi tata kelola pemerintahan mencapai pada tahap open goverment, transparancy, participation dan collaboration.

Kepala Biro Hukum dan Organisasi Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Reghi Perdana juga berbagi pengalaman mengenai komitmen BPOM meningkatkan kualitas layanan informasi publik. Reghi mengatakan bahwa BPOM selalu fokus memenuhi hak informasi masyarakat dan selalu meningkatkan layanan informasi publiknya.

Leave a comment