Badan Pengawasan dan Keuangan Pembangunan (BPKP) menyelamatkan uang negara sebesar Rp 67,9 triliun sepanjang tahun 2023.
Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh menjelaskan kontribusi penyelamatan uang negara selama tahun 2023 itu berasal dari tiga bagian. Pertama efisiensi belanja negara atau penghematan sebesar Rp 15,56 triliun.
Kedua, dari penyelamatan uang negara yang sudah keluar sebesar Rp 21,90 triliun. Terakhir yang ketiga berasal dari potensi optimalisasi penerimaan negara/daerah dengan jumlah Rp 29,3 triliun.
“Pengawasan BPKP sangat luas, mencakup sekitar 86 Kementerian/Lembaga, 542 Pemda dan Desa. Kami juga mengawasi 212 proyek dan Proyek Strategis Nasional (PSN), 112 proyek pembangunan lainnya, 114 BUMN dan anak perusahannya,” ujar Muhammad Yusuf Ateh dalam keterangan pers di kantornya, Kamis (1/2/2024).
Baca juga: Biodata dan Profil Isabel Azhari, Pemeran Sinetron Keabadian di Indosiar
Muhammad Yusuf Ateh pun menjelaskan pihaknya telah menyelamatkan uang negara yang sudah keluar sebesar Rp 21,90 triliun. Dana ini sebenarnya sudah keluar namun berhasil ditarik kembali.
“Ini uang sudah keluar tapi kami tarik kembali,” ujarnya.