Inversi.id – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berhasil meningkatkan kontribusinya terhadap negara. Hal ini dilihat dari besaran deviden yang disetor perusahaan plat merah yang terus meningkat.
Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan capaian BUMN itu membuat Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani ikut heppy dengan capaian BUMN itu.
“Alhamdulillah, Ibu Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun ikut happy karena dividen BUMN hingga Oktober 2023 sudah tembus Rp74,1 triliun,” kata Erick, dikutip Minggu (26/11).
Erick menjelaskan realisasi dividen atau penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari kekayaan negara dipisahkan (KND) ini 150 persen lebih tinggi dari target awal.
Menurutnya, capaian tersebut menjadi bukti konkret akan perubahan BUMN yang berdampak positif bagi kinerja perusahaan.
Baca juga: Atasi Perubahan Iklim, Menteri PUPR Giat Bangun Bendungan di Indonesia
Disebutkannya, kontribusi terbesar datang dari sejumlah BUMN yang bergerak di sektor perbankan dan energi.
Namun Erick menegaskan akan terus mendorong peningkatan kontribusi dari BUMN sektor lain agar masyarakat dapat merasakan dampaknya.
“Sejak awal saya selalu tekankan, BUMN harus menjadi benteng ekonomi Indonesia. Peningkatan kontribusi juga menggambarkan kondisi BUMN yang terus membaik,” ungkapnya.
Di samping itu, ia juga optimis setoran dividen BUMN kepada negara akan terus meningkat hingga akhir tahun. Salah satunya dengan menjaga tren positif, termasuk dalam peningkatan laba yang melonjak hingga Rp250 triliun pada 2022.
“InsyaAllah, BUMN mampu kembali mencetak sejarah seperti pemberian dividen tertinggi untuk negara sebesar Rp80,2 triliun pada 2022,” tandas Erick.