Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berkisah tentang pengalaman menggunakan kereta bandara Yogyakarta International Airport (YIA) ketika menuju Kota Yogyakarta. Moda transportasi massal ini mampu menempuh jarak yang lebih efektif dibandingkan dengan jalur darat.
Menteri Budi Karya menguraikan kereta bandara ini bisa diakses oleh semua pihak dengan harga terjangkau. Selain itu, angkutan massal yang dibangun pemerintah ini juga memudahkan dan mempercepat pergerakan masyarakat dari dan menuju bandara.
“Ada ibu berumur 91 tahun dan mahasiswa yang ikut naik kereta bandara. Semua orang bisa mengakses dan memanfaatkan kereta bandara. Semoga semakin banyak bandara yang memiliki integrasi antarmoda,” kata Menteri Budi Karya Sumadi saat mengecek Stasiun YIA.
Menhub mengatakan dalam satu hari, Kereta Bandara YIA melakukan perjalanan sebanyak 21 kali pulang pergi. Adapun stasiun yang dilewati antara lain Stasiun Wates dan Stasiun Yogyakarta.
Ia menjelaskan keunggulan menggunakan kereta YIA adalah waktu tempuh yang relatif lebih efisien. Waktu tempuh Kota Yogyakarta-Bandara YIA mencapai sekitar 90 menit menggunakan kendaraan darat. Jika menggunakan KA Bandara YIA, waktu tempuhnya hanya sekitar 40 menit.
Baca juga: Mengenal Fungsi Kampas Rem, Kondisi Baik dan Buruknya
Menhub menyebut bandara Yogyakarta International Airport telah memiliki integrasi antar moda yang sangat baik, karena memiliki memiliki akses transportasi yang beragam seperti bus Damri dan kereta bandara.
Sebelumnya di YIA, Menhub juga sempat meninjau terminal keberangkatan, ruang tunggu penumpang, serta area komersil. Menhub mengatakan YIA dapat merepresentasikan Yogyakarta dan Indonesia di mata dunia.
“Di sini ada instalasi seni, pertunjukan kesenian, musisi, seniman tari, hingga produk-produk lokal unggulan. Yogyakarta International Airport akan menjadi showcase Yogyakarta dan Indonesia di mata dunia,” ujar Menhub.
Sebagai informasi, saat ini YIA melayani 14 rute domestik dan 2 rute internasional. Pada angkutan lebaran lalu, di YIA terdapat 1.652 penerbangan. Angka tersebut naik dibanding 2023 sebesar 1.615.
Adapun jumlah penumpangnya terhitung 240.648 orang. Angka tersebut naik dibanding 2023 sebesar 231.816.