Melibatkan banyak pihak
Sementara, Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU PBNU Qohari Cholil mengungkapkan bahwa dalam penyaluran bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina dilakukan secara bertahap bahkan melibatkan banyak pihak tak terkecualai pemerintah dan swasta.
Qohari bahkan menyebut penyaluran bantuan tersebut, harus melibatkan mitra lembaga internasional yang berbasis di Yerussalem, Mesir, dan Turki.
“Pelibatan mitra internasional ini dilakukan karena sulitnya pengiriman (bantuan) ke wilayah konflik di Gaza” jelas Qohari
Baca Juga: Jelang Debat Capres-Cawapres, TKN Prabowo-Gibran: Kita Juga Mesti Kampanye
Sebab bala bantuan yang diperuntukkan Palestina melalui proses yang terbilang rumit.
“Kita menitipkan amanah kepada lembaga-lembaga internasional yang sudah kita anggap sangat kredibel,” ujarnya
Indonesia memang memiliki ikatan kuat dengan Palestina, terlebih amanat UUD ’45 menolak segala bentuk penjajahan dan segera harus di hapuskan.
Semakin menunjukkan bahwa Indonesia sudah berada di trek yang benar.
