Demi tumbuhkan ekonomi, Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan Indonesia harus kembangkan megacity baru. Sebab hingga kini, jelasnya, baru ada dua megacity di Indonesia. Yakni, Jakarta dan Surabaya.
Pada banyak negara di dunia saat ini, sudah ada setidaknya 10 megacity, dan Indonesia hanya memiliki 2 megacity.
Tentunya, kata Erick Thohir, Indonesia harus kembangkan megacity baru jika inginkan pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga: Kolaborasi Sepakbola Indonesia, Erick Thohir Luncurkan Motor Gesits Garuda Limited Edition
“Kalau kita ingin pertumbuhan ekonomi kita terus tinggi, ya suka tidak suka ya Indonesia harus terus mengembangkan yang namanya kota-kota baru, dimana kalau kita benchmarking lagi dengan banyak negara, di banyak negara itu mungkin ada 10 megacity,” kata Menteri BUMN Erick Thohir.
“Di Indonesia ini baru terjebak di dua megacity, yaitu Jakarta dan Surabaya,” lanjut Erick Thohir.
Dalam acara groundbreaking pembangunan Gedung PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) Central Business District (CBD) Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang, Selasa, 20 Februari 2024, dilansir dari Antara, Menteri BUMN ungkap pertumbuhan kota baru di Indonesia menjadi sebuah fondasi pertumbuhan ekonomi dan pariwisata guna mendorong pertumbuhan Indonesia secara umum.
Baca Juga: Pastikan Ketersediaan Beras Aman, Erick Thohir: Stok Bulog Sebanyak 1,2 Juta Ton
“Sama ketika kita bicara juga bagaimana Bapak Presiden (Joko Widodo) membangun yang namanya Ibu Kota Baru, ya tidak lain juga ini bagian mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia secara menyeluruh,” ujarnya.