Dipecat dari PDIP, Dua Parpol Pengusung Prabowo Subianto Buka Karpet Merah untuk Budiman Sudjatmiko

By Anisa
2 Min Read
Dipecat dari PDIP, Dua Parpol Pengusung Prabowo Subianto Buka Karpet Merah untuk Budiman Sudjatmiko (Foto: Antara)

Budiman Sudjatmiko resmi dipecat dari Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) karena mendukung bakal calon presiden (capres) dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Dukungan Budiman Sudjatmiko kepada Prabowo itu dinilai tidak mengindahkan instruksi Ketua Umum PDIP Perjuangan untuk mendukung dan memenangkan Ganjar Pranowo, bakal calon presiden (capres) yang diusung PDIP.

Dua Parpol Gelar Karpet Merah

Setelah pemecatan terhadap dirinya, dua partai politik (parpol) yang mengusung Prabowo Subianto pun langsung menggelar karpet merah bagi Budiman Sudjatmiko untuk bergabung. Dua partai politik itu adalah Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

- Advertisement -

Gerindra Tidak Mau Ikut Campur soal Pemecatan

Menanggapi pemecatan itu, Wakil Ketua Partai Gerindra Habiburokhman mengungkapkan bahwa pihaknya tidak ingin ikut campur dengan urusan internal PDIP.

Kemudian Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menegaskan bahwa partainya terbuka untuk menerima Budiman Sudjatmiko jika ingin bergabung.

“Kalau Gerindra ya pasti welcome, tapi kan kita tidak ingin ya seolah-olah seperti itu ya. Jadi, kita itu tergantung yang bersangkutan,” kata Fadli Zon.

Bahkan ia juga mengaku sudah lama mengenal sosok Budiman, dan kini menunggu langkah politik Budiman selanjutnya.

“Kita tunggu saja apa keputusannya, apakah tidak berpartai dulu, apakah nanti mau bergabung dengan salah satu partai, atau bergabung dengan Gerindra,” lanjutnya.

Tanggapan PKB

Sedangkan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid juga mempersilahkan Budiman jika ingin bergabung dengan PKB.

Hal itu karena menurutnya PKN dan Budiman memiliki kecocokan, PKB mempunyai banyak kader berlatarbelakang aktivis sama seperti Budiman.

“Atau beliau nyaleg atau tidak ya, kalau mau nyaleg di PKB, ya silakan, masih ada waktu,” kata Jazilul.

Diberitakan sebelumnya lewat surat yang beredar di masyarakat, surat itu pun berisi tentang pemberian sanksi terhadap Budiman Sudjatmiko.

Surat itu pun ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) Hasto Kristiyanto.

Salah satu poin dalam isi surat berupa sanksi organisasi berupa pemecatan terhadap Budiman Sudjatmiko.

“Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr. Budiman Sudjatmiko, M.A. M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” bunyi salah satu poin surat tersebut.

Leave a comment