Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menanggapi pembatalan drawing Piala Dunia U-20 oleh FIFA memberikan dampak negatif bagi pariwisata Indonesia.
Menurutnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia menjadi salah satu andalan utama dari berbagai event internasional yang akan memberikan dampak positif bagi pariwisata Indonesia.
“Jelas ada beberapa event internasional yang besar-besar dan yang terbesar ini adalah FIFA World Cup U-20. Jadi ini pasti akan sangat berdampak negatif terhadap pencapaian target wisatawan mancanegara dan pergerakan wisatawan,” kata Sandiaga Uno.
Pariwisata Berbasis Olahraga
Sandiaga Uno juga menjelaskan bahwa Piala Dunia U-20 2023 ini merupakan salah satu pariwisata berbasis olahraga dengan peluang kunjungan wisawatan mancanegara yang besar.
Karena itu, Sandiaga Uno menyampaikan kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir agar Piala Dunia U-20 bisa tetap diselenggarakan di Indonesia.
“Berkaitan dengan pergerakan wisatawan nusantara yang tahun ini 7,4 juta wisman dan pergerakan wisatawan nusantara 1,4 miliar dan tentunya saya sampaikan ke Pak Erick bahwa dari segi parekraf sangat mengharapkan piala dunia ini berlangsung di Indonesia,”kata Sandiaga Uno.
Berharap Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah
Sandiaga Uno berharap Indonesia tetap menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20, karena ajang ini jadi penopang pergerakan wisatawan mancanegara dan nusantara tahun 2023.
“Kami sangat berharap Indonesia tetap menjadi tuan rumah dan kami harapkan ini jadi bagian pemulihan ekonomi,”kata Sandiaga Uno.
Dia juga optimistis Piala Dunia U-20 jika dilangsungkan di Indonesia sesuai dengan rencana, akan jadi deretan akbar lain yang sukses mendongkrak sektor pariwisata seperti G20.
“Saya lihat peluang ada di kita. Kita ini negara besar di dunia, kita punya kesuksesan menyelenggarakan G20,”lanjut Sandiaga Uno.
Diberitakan sebelumnya bahwa pembatalan drawing atau pengundian grup Piala Dunia U-20 diumumkan oleh FIFA pada Sabtu, 25 Maret 2023. Hal itu tentunya karena pernyataan-pernyataan penolakan keikutsertaan tim nasional Israel di Indonesia.
Disisi lain, Pelaksana Tugas Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) mengungkapkan bahwa Pemerintah tidak keberatan jika timnas Israel ikut dalam ajang Piala Dunia U-20 selama tidak melanggar Undang-Undang Dasar (UUD) RI 1945.