Sudah menjadi tanggung jawab Erick Thohir yang merupakan Menteri BUMN membeberkan awal mula Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara menjadi padat penduduk, hingga sebuah rencana besar yang akan dilakukan oleh Pertamina.
Tepat tahun 1972, Erick Thohir memulai cerita, Depo BBM Plumpang dibangun oleh PT Pertamina (Persero). Depo ini, punya jarak area penyangga (buffer zone) atau jarak aman antara depo dengan pemukiman.
Kemudian, Menteri BUMN lanjutkan cerita, di tahun 1987 area pemukiman semakin padat penduduk, dan semakin merapat ke Depo BBM Plumpang milik Pertamina hingga kini.
“Tahun 1972 jaraknya itu memang sudah sesuai, tapi di tahun 1987 sudah mulai masuk kedekatan itu. Kalau kita lihat di 2023 itu sudah berimpit, bahkan mungkin Pimpinan (Komisi VI DPR RI) pernah lihat foto-foto beredar, sebuah pipa dekat dengan dapur daripada penduduk,” papar Erick Thohir dilansir dari CNBC, Senin, 20 Maret 2023.
Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, kata Ketua PSSI, pihaknya telah menyiapkan sebuah rencana besar untuk menyelesaikan permasalahan tersebut agar dapat jalan keluar terbaiknya. Meski, tanah yang digunakan oleh penduduk untuk membangun tempat tinggal adalah tanah milik PT Pertamina (Persero).
Untuk jangka pendek misalnya, Erick Thohir sebutkan pihaknya telah menyiapkan sebuah area penyangga (buffer zone) pada Depo BBM Plumpang dengan jarak aman. Yakni 52,5 meter dengan kanal air.
Jarak ini masih sangat pendek dengan jarak internasional yang memiliki jarak aman mencapai 500 meter.
Dalam kesempatan itu, Erick Thohir juga menginginkan pembangunan buffer zone di Depo BBM Plumpang segera dilakukan secepatnya. Sebagai imbas kejadian kebakaran yang sangat hebat yang merugikan banyak pihak.
“Buffer zone yang diusulkan ada kanal air untuk mengurangi ada hal-hal yang tidak diinginkan. Ini yang kita lakukan sementara,” jelasnya.
Insiden bocornya pipa BBM di Depo BBM Plumpang, Jakarta Utara hingga menyebabkan kebakaran yang hebat sendiri terjadi pada 3 Maret 2023. Tentu saja kejadian itu sangat mengagetkan publik, karena depo ini merupakan objek vital nasional.