Fakta-fakta Ledakan di Rumah Setiabudi Jaksel, Bukan Septic Tank

By Anisa
3 Min Read
Fakta-fakta Ledakan di Rumah Setiabudi Jaksel (Foto: Illustrasi/Pixabay)

Publik dihebohkan oleh sebuah ledakan yang terjadi di sebuah proyek rumah di wilayah Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu, 18 Oktober 2023.

Tepatnya ledakan itu berasal dari rumah yang sedang direnovasi di Jalan Perahu, No 2, Kelurahan Guntur. Dalam inisiden itu ada satu orang tewas yaitu pekerja atau kuli bangunan. Sementara ada tiga orang lainnya mengalami luka-luka.

Hingga kini belum diketahui secara pasti penyebab ledakan tersebut. Apakah berasal dari bom atau benda lainnya. Namun diduga bahwa benda diduga bom itu ditemukan terkubur di dalam tanah.

- Advertisement -

Lalu bagaimana fakta-fakta ledakan di rumah Setiabudi Jaksel? Berikut rangkumannya.

1 Orang Meninggal Dunia

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jakarta Selatan Komisaris Besar (Kombes) Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa ada empat orang yang menjadi korban dalam ledakan itu.

Ade mengatakan bahwa semua korban adalah pekerja bangunan yang tengah merenovasi rumah.

“Satu orang saudara A meninggal dunia. Kemudian tiga orang korban lainnya menderita luka ringan dan saat ini telah mendapatkan perawatan di puskesmas terdekat,” kata Ade.

Baca Juga: Fakta-Fakta Oklin Fia, Selebgram yang Viral Jilat Batang Es Krim

Bukan Septic Tank

Diketahui bahwa pihak pemadam kebakaran (damkar) sempat mengatakan bahwa peristiwa itu merupakan ledakan septic tank. Namun setelah diselidiki oleh polisi, dipastikan ledakan itu bukan dari septic tank.

Lebih lanjut, Ade mengungkapkan ledakan terjadi setelah seorang pekerja bangunan memukul benda berwarna putih di tanah galian yang diperuntukkan untuk fondasi rumah.

“Saat menggali, korban menemukan benda berwarna terang seperti putih, kemudian diingatkan oleh salah satu saksi di antara tiga saksi lainnya itu agar berhati-hati terhadap benda tersebut. Kemudian, berdasarkan keterangan saksi, korban memukul benda tersebut dan akhirnya menimbulkan ledakan,” ungkap Ade.

Bau Mesiu

Bahkan di tempat kejadian, Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kelurahan Guntur Rahmat Mulyadi mengatakan sempat tercium bau mesui. Namun masih diselidiki oleh polisi.

“Ada sih (informasi bau mesiu), untuk bendanya apa yang meledak itu kita belum tahu,” lanjut Ade.

Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang

Belum Dipastikan Ledakan Bom

Kemudian di sisi lain, kepolisian belum bisa memastikan apakah ledakan yang terjadi di Jalan Tangkuban Perahu itu berasal dari bom atau bukan.

Menurut Ade Ary masih perlu pendalaman lebih lanjut, mulai dari olah TKP hingga memeriksa sejumlah saksi untuk mengetahui penyebab pasti ledakan.

“Ini masih kamu dalami. Saat ini olah TKP masih berlangsung,” tambahnya.

Leave a comment