Fakta-fakta Pemuda di Depok Nekat Bunuh Ibu Sendiri, Dituding Gelapkan Uang Perusahaan Keluarga

By Anisa
2 Min Read
Fakta-fakta Pemuda di Depok Nekat Bunuh Ibu Sendiri, Dituding Gelapkan Uang Perusahaan Keluarga (Foto: Illustrasi Pembunuhan/Pixabay)

Seorang pemuda bernama Rifki Azis Ramadhan (23) nekat membunuh sang ibu Sri Widiastuti (43) karena mengaku sakit hati dituding menggelapkan uang perusahaan keluarga.

Tidak hanya membunuh sang ibu, pria yang sudah berstatus tersangka itu pun melukai sang ayah bernama Bakti Ajis (49) di kediamannya, Jalan Takong, Depok pada Kamis, 10 Agustus 2023.

Hal itu pun disampaikan oleh Kapolsek Cimanggis Kompol Arief Budiharso saat konferensi pers di Mapolsek Cimanggis pada Jumat, 11 Agustus 2023.

- Advertisement -

Lantas bagaimana fakta-fakta pemuda di Depok nekat membunuh ibunya sendiri? Berikut rangkumannya.

Sakit Hati

Setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak yang berwajib, pelaku mengaku sakit hati karena kecurigaan orang tuanya menggelapkan uang perusahaan.

“Orangtuanya ada kecurigaan ke yang bersangkutan (Rifki) menggelapkan uang perusahaan,” ungkap Kapolsek Cimanggis Kompol Arief Budiharso.

Pengelola Keuangan Perusahaan

Diketahui bahwa Bakti Ajis memiliki pabrik kardus kemasan, Rifki pun dipercaya sebagai pengelola keuangan bisnis keluarga.

“Jadi memang dari korban memberikan informasi kepada kami bahwa intinya ingin anaknya juga meneruskan bisnisnya ke depannya. Jadi berusaha untuk mendidik bagaimana bisnis yang baik. Intinya dari versi dari bapaknya seperti itu. Posisinya tersangka ini dia sebagai salah satu pemegang dari keuangan. Keuangan masuk keuangan keluar yang bersangkutan mempunyai kuasa di situ,” tambah Arief.

Meski demikian, polisi kini masih menyelidiki apakah Rifki benar-benar menggelapkan uang perusahaan keluarganya.

Bantah Gelapkan Uang

Rifki kepada polisi mengaku bahwa dirinya tidak menggelapkan uang perusahaan keluarga. Ia pun mengaku tidak menggelapkan uang perusahaan keluarga. Namun Rifki menyebut ada perusahaan yang telat membayar produk dari perusahaan ayahnya.

“Kalau dari pengakuan tersangka ini yang bersangkutan tidak menggelapkan uang. Memang ada pembayaran yang delay-lah. Jadi ada permasalahan dari customer yang belum terbayar akhirnya dari pemasok itu belum bisa untuk melunasinya juga. Kan namanya ini kan pasti berputar ya,” lanjut Arief.

Bunuh sang Ibu dan Aniaya sang Ayah

Rifki pun mengakui dirinya membunuh sang ibu dan melukai sang ayah karena kerap sakit hati dimarahi sejak kecil. Saat kejadian itu, Rifki mengaku membunuh ibunya menggunakan pisau dan menganiaya sang ayah hingga luka-luka.

Leave a comment