Fakta-fakta santri tewas diduga dianiaya di Kediri, pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Pusat Pendidikan Tahfiz Al-Qur’an (PPTQ) Al-Hanifiyah malah bilang santri yang berinisial BBM (14) asal Banyuwangi itu meninggal usai terpeleset di kamar mandi.
Ungkapan itu dikatakan oleh Pengasuh Ponpes PPTQ Al-Hanifiyah Fatihunnada yang mengetahui hal tersebut langsung dari sang kakak korban bernama Mia Nur Khasanah (22).
Tanpa mencari tahu lebih dalam soal kasus santri tewas diduga dianiaya di Kediri, Fatihunnada malah langsung mempercayai hal tersebut.
Baca Juga: 4 Daftar Tersangka Kasus Penganiayaan Santri di Kediri
Bahkan, dirinya tidak mengetahui atas dugaan penganiayaan yang menyebabkan santri yang berinisial BBM (14) asal Banyuwangi itu meninggal dunia.
Namun, Fatihunnada mengaku melihat sejumlah bagian tubuh yang bengkak dan memar pada tubuh santri tersebut setelah memulangkan jenazahnya. Begitu juga dengan sejumlah luka pada tubuh korban.
Dengan tegas, Fatihunnada menyerahkan kasus santri tewas diduga dianiaya di Kediri ke pihak kepolisian.