Fakta-fakta Wanita Teriak Histeris di Rapat Komisi III DPR, Minta Tanggung Jawab Kapolri

By Anisa
3 Min Read
Wanita Teriak Histeris di Rapat Komisi III DPR (Foto: Istimewa)

Seorang wanita di teriak histeris di balkon ruang rapat Komisi III DPR RI saat mengadakan rapat bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Wanita itu protes ke Kapolri terkait pengusutan kasus investigasi bodong.

Wanita itu diketahui duduk di balkon atas ruang Komisi III. Ia pun mulai berteriak setelah pimpinan rapat Desmond Junaidi Mahesa menutup sesi pertanyaan anggota ke Kapolri.

“Tolong diamankan kan ya, ini rapat pimpinan DPR. Anda bukan anggota DPR. Nanti wawancara di luar atau saya keluarkan dari sana. Nomor punggung anda tidak punya kata ketua,” kata Desmond seraya memanggil Pamdal (Pengamanan Dalam) DPR untuk mengamankan perempuan tersebut, Rabu (12/4).

- Advertisement -

Wanita itu pun meminta pertanggung jawaban dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

“Mana tanggung jawabnya Pak Kapolri,”teriak wanita itu.

Teriakan semakin Histeris

Tidak merasa puas karena belum direspon oleh Kapolri, wanita itu pun semakin teriak histeris hingga rapat terhenti beberapa menit.

“Biar saja nanti ketemu sama saya. Enggak masalah,”kata Kapolri.

Mendengar pernyataan dari Kapolri, anggota Komisi III Fraksi Gerindra Habiburokhman minta agar wanita itu diamankan.

“Tolong ditenangkan ya. Pak Kapolri sudah bersedia menemui,”timpal Habiburokhman.

Kapolri Minta Kabareskrim Tangani Masalah Wanita Histeris

Kapolri Jenderal Lisyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa dirinya sudah memerintahkan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto dan Kadiv Propam Polri Irjen Syahar Diantono menemu wanita yang histeris itu.

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto mengungkapkan bahwa pihaknya telah meminta wanita bernama Drajat itu mendatangi Bareskrim Polri besok.

“Ya kita tampung karena laporannya ada beberapa korban investasi melalui koperasi yang menyampaikan terhadap penanganan perkara yang mungkin belum tuntas,” kata Agus kepada wartawan di kompleks Senayan, Rabu, 12 April 2023.

Kabareskrim Minta Drajat ke Bareskrim

Agus pun meminta mereka datang ke Bareskrim pada pukul 10.00 WIB untuk mewakili para korban.

“Jadi saya minta mereka datang ke Bareskrim jam 10.00 WIB, perwakilan korban-korban yang tadi hadir,” imbuhnya.

Agus menambahkan, berdasarkan cerita dari Drajat, ada kesesuaian antarkorban yang menuju pada satu aktor. Hal itu, katanya, akan menjadi inti pembahasan besok.

“Nah, kalau mereka tarik benang merah, itu ada kesesuaian antara satu korban dan korban lain menuju pada satu aktor. Inilah yang akan kita rapatkan besok. Kalau memang ada link ke sana, kami akan segera tindak lanjuti,” ungkap Agus.

Leave a comment