Jessica Wongso mengaku heran film dokumenter Ice Cold tentang kasus kopi sianida kembali menjadi perbincangan publik hingga viral di media sosial.
Pasalnya, saat ini Jessica Wongso tengah menjalani hukuman di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur sebagai kasus kopi sianida yang menewaskan Wayan Mirna Salihin. Dalam kasus tersebut, Jessica Wongso pun divonis 20 tahun penjara.
Jessica Wongso Heran Film Ice Cold Viral
Pengacara Jessica Wongso, Sordame Purba mengungkapkan bahwa Jessica Wongso tidak trauma meski kasus tersebut kembali diungkit. Namun ia heran film yang membahas kasus kopi sianida tersebut menjadi viral.
“Trauma sih nggak ya, cuma dia heran, kok bisa seviral ini,” kata Sordame Purban setelah menjenguk Jessica Wongso di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur pada Senin, 9 Oktober 2023.
Baca Juga: Fakta-Fakta Oklin Fia, Selebgram yang Viral Jilat Batang Es Krim
Keluarga Jessica Belum Nonton
Di sisi lain, tim pengacara Jessica Wongso lainnya, Hidayat Bustam mengatakan hingga saat ini keluarga Jessica belum menonton film yang tayang di platform streaming Netflix tersebut. Apalagi saat ini, Jessica mendekam di balik jeruji besi.
“Mamanya bapaknya belum nonton, Jessica juga belum nonton, dia nggak punya Netflix. Kan dia nonton TV bareng napi lain,” lanjut Hidayat.
Hidayat menjelaskan bahwa film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso ini mewawancarai semua yang tahu atas kasus tersebut. Ia tidak menyangka film ini viral dan dibicarakan banyak orang.
“Fim Netflix itu kan film dokumenter, film yang mempunyai dokumen. Semuanya juga diminta dan diwawancarai sepanjang persidangan. Begitu dia ngomong dan booming kita juga nggak tahu,” kata Hidayat.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Jessica Wongso Tidak Bersalah
Hidayat melanjutkan bahwa dirinya yakin Jessica tidak bersalah. Karena itu jugalah ia meminta bantuan pengacara Otto Hasibuan dalam mendampingi Jessica menjalani sidang kasus tersebut.
“Begitu banyak orang mendukung. Ya memang dari awal kita menilai Jessica tidak bersalah, memang tidak ada yang bisa membuktikan. Makanya setelah P21 dan masuk persidangan saya butuh senior dan guru, dan saya minta tolong sama Bang Otto,” pungkas Hidayat.