Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku sangat bersyukur Indonesia terpilih menjadi salah satu dari empat negara yang menjadi tuan rumah konser Coldplay, meski ditolak oleh Persaudaraan Alumni 212 atau PA 212.
Soal persiapan, konser Coldplay di Jakarta, Sandiaga Uno menyebutkan, hingga saat ini menunjukkan hal yang positif dengan hasil yang menggembirakan.
Penolakan PA 212
Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengungkapkan penolakan konser Coldplay di Jakarta karena band asal Inggris itu mendukung LGBT.
Atas dasar alasan tersebut, Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengatakan dengan tegas kalaju pihaknya menolak konser Coldplay di Jakarta pada 15 November 2023.
Bahkan, masih kata Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin, pihaknya bakal menggelar demo besar-besaran juka konser Coldplay di Jakarta tetap berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno.
Tentu saja, penolakan konser Coldplay di Jakarta oleh Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mendapatkan respon negatif dari netizen, yang siap war tiket mulai hari ini.
Pasalnya, pelantun Vida La Vida ini baru pertama kali melakukan konser di Indonesia, tepatnya di Jakarta.
Coldplayers Garis Keras
Bahkan, Danar yang merupakan Coldplayers, yang merupakan sebutan untuk para fans Coldplay ini, rela menjual barang-barangnya demi tiket seharga Rp 11 juta, yang merupakan tiket termahal untuk menonton konser Coldplay pada 15 November 2023.
Dapat dikatakan, Danar yang kini berusia 31 tahun itu merupakan seorang Coldplayers garis keras, yang rela melakukan apa saja demi bertemu idolanya. Termasuk menjual sebuah kulkas miliknya demi konser grup asal Inggris itu.
Tiket konser Coldplay seharga Rp 11 juta merupakan harga tiket termahal, dan masuk dalam kategori Ultimate Experience/CAT 1.
Tentu saja, jika mendapatkan tiket tersebut, adalah sebuah impian dan kebahagiaan tersendiri bagi penggemar Coldplay.
Danar yang merupakan Coldplayers garis keras, rela melakukan apa saja untuk bertemu grup asal Inggris, menjadi seorang penggemar Coldplay sejak tahun 2006.
Coldplayers garis keras ini, berharap dapat pengalaman yang indah pada konser Coldplay pertama di Indonesia.
Coldplayers ini, sempat berencana untuk meminjam uang pada jasa pinjuaman online atau Pinjol. Sayangnya, Danar mengaku KTP miliknya hilang.