Mendagri Tito Karnavian
Lebih konkret, Tito ini mencontohkan pentingnya melakukan evaluasi terhadap pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB).
Politikus dan tokoh kepolisian Indonesia INI mengemukakan, dampaknya bisa memengaruhi inflasi dan beban ekonomi masyarakat. Bahkan dalam konteks tersebut, Tito mengajak untuk bersama-sama mempertimbangkan ulang kebijakan tersebut.
“Seperti tadi misalnya pajak bahan bakar kendaraan bermotor atau PBBKB, ini tolong dievaluasi kembali dampaknya,” katanya.
Lebih lanjut, ia menekankan hal tersebut agar bisa menekan inflasi bukan hanya di daerah, namun secara nasional yang ditargetkan mencapai 2,5 persen di 2024.
Baca juga: Bambang Susantono: 50 Investor Asing Serius Bolak Balik Minat Proyek IKN