Mengenal Sindrom Ruminasi, Lengkap Penyebab dan Gejalanya

By Anisa
3 Min Read
Mengenal Sindrom Ruminasi, Lengkap Penyebab dan Gejalanya (Foto: Pixabay)

Sindrom ruminasi atau dikenal juga sebagai gangguan perenungan adalah kondisi medis langka di mana seseorang berulang kali memuntahkan makanan yang belum dicerna secara tidak sengaja.

Kondisi ini berbeda dengan bulimia nervosa, di mana penderita muntah dengan sengaja untuk mengontrol berat badan.

Biasanya proses memuntahkan makanan yang terjadi secara tanpa sengaja tersebut dikenal juga dengan istilah regurgitasi, yang biasanya terjadi dalam 15 menit pertama setelah selesai makan. Kondisi ini bisa dialami oleh orang dewasa maupun anak-anak

- Advertisement -

Siapa yang Berisiko?

Sindrom ruminasi paling sering terjadi pada bayi dan anak kecil dengan usia rata-rata onset antara 4 dan 7 bulan. Namun, kondisi ini juga dapat terjadi pada orang dewasa. Faktor risiko yang terkait dengan sindrom ruminasi meliputi:

  • Prematuritas
  • Berat badan lahir rendah
  • Gangguan refluks gastroesofageal (GERD)
  • Kesulitan makan
  • Stres atau kecemasan
  • Riwayat keluarga sindrom ruminasi

Baca Juga: Pekerja Shift Malam Rentan Terkena Obesitas dan Diabetes, Apa Alasannya?

Leave a comment