Menteri ESDM sebut sektor kolaborasi
Langkah kedua, tambahnya, harus ada diskusi yang konsisten dan intensif antarkawasan, tidak hanya pada level pemerintah, namun juga pada level teknis dan operasional yang melibatkan sektor swasta, lembaga keuangan, penyedia dan pengembang teknologi, dan/atau bahkan akademisi.
“Dialog ini dapat mengidentifikasi sektor kolaborasi yang lebih luas dan inovatif, serta menyelesaikan perbedaan dan hambatan dalam pengembangan dan implementasi proyek,” ujar Arifin.
Yang terakhir, kedua kawasan perlu mendorong dan memfasilitasi keterlibatan sektor swasta di untuk meningkatkan investasi, transfer pengetahuan dan teknologi, dan menumbuhkan inovasi.
Baca juga: Kementerian ESDM Gandeng Kemindikbud, Akselerasi Konversi Motor Listrik
Baca juga: Pengembangan Transisi Energi, Kementerian ESDM Bekali Wawasan ke Generasi Muda