INVERSI.ID– Pertamina New & Renewable Energy (PNRE) memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sekitar PLTGU Jawa-1, tepatnya di Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang. Program ini bertujuan untuk mendukung proses budidaya jamur yang menjadi salah satu produk andalan masyarakat setempat.
“Inisiatif ini merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari (DEB), yang tidak hanya menitikberatkan pada kemandirian ekonomi melalui budidaya jamur, tetapi juga kemandirian energi yang ramah lingkungan,” ungkap Corporate Secretary Pertamina NRE, Dicky Septriadi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (21/9).
Baca juga: Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Naik per 22 September Besok
PLTS memanfaatkan potensi besar dari sinar matahari di Cilamaya Wetan
Penyerahan PLTS off-grid dengan kapasitas 2,2 kWp & 5 kWh battery storage secara simbolis berlangsung di Aula Kantor Desa Cilamaya Wetan, Karawang, Jumat (20/9).
“Pemasangan PLTS memanfaatkan potensi besar dari sinar matahari di Cilamaya Wetan yang dinilai cukup mendukung kebutuhan energi proses budidaya jamur. Semoga membantu dan bermanfaat untuk masyarakat,” ujar Dicky.
Baca juga: Menkeu Sri Mulyani Luncurkan Buku Biografi
PLTGU Jawa-1 dikelola oleh PT Jawa Satu Power
PLTGU Jawa-1 dikelola oleh PT Jawa Satu Power yang merupakan bagian dari Pertamina NRE Group. Pertamina NRE berkomitmen untuk memberikan nilai tambah kepada masyarakat di sekitar setiap wilayah operasinya, salah satunya melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) seperti Desa Energi Berdikari.
PLTS yang dipasang akan digunakan dalam berbagai aspek penting budidaya jamur, termasuk sterilisasi, pengoperasian pompa air, hingga penerangan lokasi budidaya. Dengan adanya energi terbarukan ini, diharapkan proses produksi jamur dapat berjalan lebih efisien dan berkelanjutan.