Dirut BUMN Harry Warganegara, menjadi bahan pembicaraan publik usai insiden pistol meletus di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, ternyata punya karier yang cemerlang. Berikut profil dan biodatanya.
Dirut BUMN
Harry Warganegara yang memiliki karir cemerlang, merupakan Direktur Utama PT Berdikari. Pistolnya melus di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, berjenis pistol kaliber 32 battle Army.
Keterangan tersebut, disampaikan oleh Kapolsek Kawasan Bandara Sultan Hasanuddin, Iptu Arsyad.
“Kalau pemilik senjata atas nama Harry Warganegara, Dirutnya PT Berdikari,” ujar Kapolsek Kawasan Bandara Sultan Hasanuddin, Iptu Arsyad pada sebuah keterangan.
Profil dan Biodata Harry Warganegara
Harry Warganegara yang kini menjabat sebagai Direktur Utama PT Berdikari, sejak 2 April 2020 lalu.
Sebelum menjabat sebagai Dirut BUMN, Harry Warganegara mempunyai karier yang cemerlang dalam hidupnya.
Direktur Utama PT Berdikari yang lahir pada 1971 di Palembang, juga pernah berkarier dalam sejumlah bidang.
Karier yang Cemerlang
Dalam bidang keuangan, Dirut BUMN yang berusia 52 tahun itu pernah bergabung dan bekerja dengan sejumlah perusahaan dunia ternama.
Seperti, National Westminster Bank Plc New York City, Bear & Sterns New York City dan Fund Asia Investment Bank.
Sempat bekerja di Bank PDFCI, membuat Harry Warganegara menangani Corporate Finance, Fund Rising dan Restructuring.
Harry Warganegara juga pernah bergabung dengan Henan Putihrai Sekuritas dan menjabat Senior Vice President dan menangani Investment Banking, Corporate Structure, Merger Acquisition.
Dirut BUMN kelahiran Palembang tersebut, juga pernah berkarier di bidang properti, dengan jabatan yang mentereng.
Sebut saja, sebagai Presiden Direktur pada Pacific Metro Realty (Owning Company of Menara Imperium) dan PT Prabu Budi Mulia (Owning Company of Crowne Plaza Hotel).
Rupanya, Harry Warganegara yang pistolnya meletus di Makassar, merupakan salah satu pendiri BUMN di Sulawesi Barat bernama PT Sulbar Group dan menjabat sebagai Presiden Direktur pada 2010 hingga 2013.
Insiden ini menarik perhatian Menteri BUMN Erick Thohir yang mengatakan, jika bertemu dengan rakyat harus melayani.
“Ketemu rakyat harus melayani. Kalau pistol air boleh kali buat lucu-lucuan, biar segar,” kata Menteri BUMN Erick Thohir menyinggung soal letusan pistol Dirut BUMN yang berinisial HW, dalam sebuah keterangan pada Rabu, 19 April 2023.
“Enggak tahu [kabarnya], nanti saya cek. Mestinya [Dirut BUMN] enggak boleh [bawa pistol]. Kalau saya sebagai menteri enggak pernah bawa pistol,” jelas Menteri BUMN.