Dito Ariotedjo yang resmi menjadi Menpora baru dan akan mundur dari Rans Nusantara FC milik Raffi Ahmad.
Menpora baru pengganti Zainudin Amali tersebut, menjabat sebagai chairman di klub sepak bola Rans Nusantara FC milik Raffi Ahmad yang miliki julukan Sultan Andara.
“Pasti lah. Kan otomatis sebagai Menpora saya harus menaungi semua stakeholder, jadi untuk tidak ada conflict of interest saya pasti mundur,” kata kata Menpora baru yang berusia 32 tahun ini.
Politisi muda Partai Golkar tersebut juga dikenal sebagai seorang pengusaha yang sukses, dan tak perlu lagi diragukan kiprahnya dalam dunia bisnis.
Tidak menjadi soal
Dito Ariotedjo yang kini menjabat sebagai Menpora baru itu, mengatakan, pihak Rans Nusantara FC tidak menjadi soal atas mundurnya dirinya sebagai chairman.
Sebab, jabatan itu terdiri dari 3 orang di Rans Nusantara.
Pesan dari Raffi Ahmad
Menjabat sebagai Menpora baru, Dito Ariotedjo dapat pesan dari Raffi Ahmad.
Dalam pesan itu, pemilik nama lengkap Ario Bimo Nandito Ariotedjo, ungkapkan suami Nagita Slavina mengaku bahagia atas dirinya dilantik sebagai Menpora baru.
Sosok Dito Ariotedjo memang mendadak menjadi pembicaraan publik usai disebut menjadi Mepora baru menggantikan Zainudin Amali yang terpilih menjadi Wakil Ketua PSSI.
Mantan tim ahli Menko Perekonomian ini juga, saat menjadi mahasiswa juga aktif di BEM Fakultas Hukum UI.
Anak mantan bos Antam, Arie Prabowo Ariotedjo ini rupanya menjabat sebagai Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).
Menpora baru yang lahir di Jakarta, 25 September 1990 ini, menurut Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merupakan pilihan yang tepat untuk menjadi seorang Menpora baru.
Selain muda, Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), juga memiliki kemampuan yang sangat menonjol diantara kader muda Golkar.
Selain itu, Dito Ariotedjo menurut Airlangga Hartarto merupakan sosok dengan kinerja baik, sehingga Presiden Jokowi mengangkatnya menjadi seorang Menpora baru.
“Nah salah satu kader Partai Golkar yang selama ini juga cukup menonjol adalah saudara Dito Ariotedjo dan itu sedang bertugas menjadi tenaga ahli di kantor saya,” jelasnya.
