Selly Winda Hutapea, Guru di Deli Serdang yang Diduga Hukum Murid Squat Jump 100 Kali

By Alexander
4 Min Read
Foto: Pemakaman Siswa SMP yang Diduga Tewas Usai Dihukum Guru Squat Jump 100 Kali (Dok: Ist)

Sosok seorang guru bernama Selly Winda Hutapea yang berasal dari Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara saat ini sedang ramai menjadi sorotan.

Oknum guru yang mengajar di SMP Negeri I STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang ini disorot lantaran dirinya diduga menghukum murid dengan squat jump sebanyak 100 kali.

Naasnya, usai mendapatkan hukuman dari gurunya, murid bernama Rindu Syahputra Sinaga (14) pun kemudian mengalami demam, dan pada akhirnya meninggal dunia.

- Advertisement -

Baca juga: Siapa Muhammad Musthofa Khon? Biodata dan Profil Suami Veve Zulfikar

Hal tersebut sebagaimana penuturan ibu dari Rindu Syahputra bernama Yuliana Padang. Menurut Yuliana, Rindu Syahputra dihukum squat jump oleh gurunya pada, Kamis (19/9/2024).

Setelah pulang dari sekolah, korban mengeluhkan sakit pada bagian kakinya. Lalu keesokan harinya, korban mengalami demam.

“Hari Kamis di hukum guru, dia (korban) mengeluh kakinya sakit. Hari Jumat dia demam panas tinggi, baru hari Sabtu dia nggak sekolah lagi karena kesakitan,” kata Yuliana usai pemakaman korban, Jumat (27/9).

Setelah itu, korban dibawa berobat ke salah satu klinik. Namun, kata Yuliana, anaknya tetap demam tinggi dan kakinya bengkak.

Pada Selasa (24/9), Yuliana mendatangi sekolah korban untuk memberitahu bahwa korban sedang sakit, sekaligus meminta izin untuk libur. Keesokan harinya, kondisi anaknya semakin parah.

Baca juga: Kenapa Garren Lumoindong Berhenti jadi Pendeta? Benarkah Sudah Cerai dengan Istri?

Alhasil, Yuliana membawa anaknya kembali ke klinik terdekat. Namun, pihak klinik merujuk korban ke RSU Sembiring Deli Tua. Nahas, pada Kamis (26/9) pagi korban dinyatakan meninggal dunia.

“Hari Rabu anak saya drop, saya bawa ke klinik lagi. Klinik merujuk ke RS Sembiring, hari Kamis pagi setengah 7 kurang, anak saya sudah tidak ada lagi, meninggal dunia,” ujarnya.

Berdasarkan pengakuan anaknya sebelum meninggal, kata Yuliana, korban dihukum guru agamanya squat jump sebanyak 100 kali. Hal itu diduga dipicu karena korban tidak dapat menghapal hapalan yang diberikan guru agamanya.

“Dihukum squat jump, 100 kali anak saya cakap (ungkapkan). Gara-gara dibilang anak saya disuruh menghapal alkitab, dia tidak hapal, jadi itu dikasih hukumannya,” sebutnya.

Selly Winda Hutapea Dinonaktifkan

Atas meninggalnya seorang siswa bernama Rindu Syahputra Sinaga, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang pun telah menonaktifkan guru yang diketahui bernama Selly Winda Hutapea.

“Dinas Pendidikan sudah menonaktifkan oknum gurunya. Sudah diganti dengan guru agama yang baru sambil menunggu proses lebih lanjut,” ujar Pj Sekda Deli Serdang, Citra Efendy Capah saat dikonfirmasi, Sabtu (28/9/24).

Baca juga: Siapa Istri Pemeran Pria Video Guru dan Murid Gorontalo yang Viral?

Senada dengan Pj Sekda Deli Serdang, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 STM Hilir, Suratman juga turut membenarkan terkait penonaktifan Selly Winda Hutapea.

“Iya, kita akan lakukan pemberhentian terhadap oknum guru honor itu,” kata Suratman saat dikonfirmasi oleh wartawan.

Leave a comment