Strategi Antisipasi Banjir Rob: Langkah-Langkah BPBD DKI Jakarta untuk Melindungi Warga Pesisir

By Ade Kurniawan
3 Min Read
banjir rob di muara angke.

Tim Reaksi Cepat dan Personel Siaga

BPBD DKI Jakarta juga menyiagakan sebanyak 267 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD untuk memonitor kondisi bencana di setiap kelurahan yang rawan banjir. Personel ini akan memastikan bahwa langkah-langkah penanganan darurat dapat dilakukan dengan cepat dan efisien. Mereka juga siap membantu evakuasi dan memberikan pertolongan pertama kepada warga yang terdampak.

Sarana dan Prasarana Penanganan Banjir

Selain itu, BPBD DKI Jakarta telah mempersiapkan lokasi pengungsian serta sarana dan prasarana pendukung penanganan banjir di kelurahan-kelurahan yang rawan banjir rob. Perahu, ring buoys, dan jaket pelampung telah disiapkan untuk membantu evakuasi warga jika diperlukan. Lokasi penampungan sementara juga telah dipastikan siap untuk menampung warga yang harus mengungsi, lengkap dengan fasilitas dasar yang memadai.

- Advertisement -

Imbauan untuk Warga

BPBD DKI Jakarta mengimbau warga pesisir untuk tetap waspada dan terus memantau informasi dari BPBD dan BMKG. “Kesiapsiagaan dan kerja sama semua pihak sangat penting untuk menghadapi potensi banjir rob ini,” ujar Isnawa. Ia juga menekankan pentingnya masyarakat untuk mengikuti arahan dari petugas dan tidak ragu untuk menghubungi layanan darurat Jakarta Siaga 112 jika memerlukan bantuan.

Dengan strategi antisipasi yang komprehensif ini, diharapkan dampak dari banjir rob dapat diminimalisir dan keselamatan warga tetap terjaga. Tetap waspada dan siaga, bersama kita bisa menghadapi ancaman banjir rob dengan lebih baik.

Leave a comment