INVERSI.ID – Indonesia Anti Doping Organization (IADO) mengerahkan lebih dari 50 orang petugas untuk pengawasan anti-doping saat pelaksanaan Peparnas atau Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII 2024 di Solo, Jawa Tengah, pada 6-13 Oktober.
“Kami telah melakukan berbagai persiapan melalui petugas lapangan untuk mengambil sampel urine atlet, edukasi anti-doping, maupun peran intelijensi dan investigasi,” ujar Ketua Umum IADO Gatot S Dewa Broto ketika dikonfirmasi melalui saluran telpon di Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2024, seperti dilansir dari Antara.
Ia menjelaskan, IADO telah menyiapkan 20 petugas doping control officer yang dibantu 35 petugas chaperone yang kebanyakan berasal Universitas Negeri Sebelas Maret dan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Mereka bertugas untuk mengambil sampel urine pemeriksaan doping para atlet dari beberapa cabang olahraga.
Baca Juga: 176 Atlet Kaltim Siap Ikuti Peparnas 2024 di Solo
Idealnya, kata dia, pengambilan sampel dilakukan kepada semua cabang olahraga yang dipertandingkan dalam ajang tersebut agar bisa mencapai 10 persen.