INVERSI.ID – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, baru-baru ini mengungkapkan biaya besar yang diperlukan untuk mengelola Timnas Indonesia, yaitu sekitar Rp800 miliar per tahun.
Menurut Erick Thohir, jumlah ini diperlukan untuk menjalankan program pembinaan Timnas.
“Biaya terbesar itu untuk perjalanan, akomodasi, dan makan,” jelas Erick.
“Bayangkan, setiap kali ada pertandingan, baik itu di dalam atau luar negeri, kita harus mengeluarkan biaya yang besar untuk membawa seluruh tim, termasuk lawan tanding,” lanjutnya.
Setiap kali ada pertandingan, baik di dalam maupun luar negeri, PSSI harus mengeluarkan dana besar untuk mengangkut tim beserta lawan tandingnya.
Selain Timnas senior, Timnas U-23, U-20, U-17, dan Timnas Putri juga memerlukan anggaran signifikan. Setiap kompetisi yang diikuti di tingkat Asia atau dunia membutuhkan biaya besar.
Baca Juga: Erick Thohir Tinjau Kondisi GBK, Jelang Kontra Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026
“Dengan dana yang cukup, kita bisa menjalankan program pembinaan dengan lebih baik. Para pemain bisa mendapatkan fasilitas yang lebih baik, pelatih yang berkualitas, dan program latihan yang lebih intensif,” tambah Erick.
Saat ini, PSSI belum memiliki dana sebesar itu. Erick berharap lebih banyak perusahaan yang tertarik menjadi sponsor Timnas untuk mencapai target pendanaan tersebut.