“Gak bisa pulang, gak bisa pulang,” teriak suporter Persiraja Banda Aceh pada Edy Rahmayadi.
Akibat insiden itu, polisi langsung bergerak cepat dan mengamankan mantan Gubernur Sumatera Utara itu ke dalam mobil dan keluar dari area Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Hal ini berawal dari dianulirnya gol Persiraja oleh wasit karena off-side. Ditambah, wasit berikan hadiah kartu merah pada gelandang Persiraja Banda Aceh yang bernama Muamar.
Bus PSMS Dikawal Ketat Polisi
Selain Edy Rahmayadi yang hampir diamuk massa, bus yang membawa pemain PSMS Medan juga dapat pengawalan ketat polisi hingga penginapan, akibat dikepung suporter Persiraja Banda Aceh.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Bahkan, pelatih PSMS Miftahudin dibuat kesal dengan insiden ini dan menyebut tidak ada petugas keamanan saat anak asuhnya dikepung dan tak bisa keluar dari Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
